EFEKTIVITAS BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES) LANGKURUNG DI DESA MANDUIN KECAMATAN MUARA HARUS KABUPATEN TABALONG

Abstract

Latar belakang penelitian ini menjelaskan bahwa permasalahan yang ada pada BUMDes Langkurung ini yaitu rendahnya tingkat pendidikan pengurus yang rendah dan belum berpengalaman, tidak adanya jadwal jam kerja BUMDes dan masih minimnya produktivitas pengurus, penundaan perbaikan pada mesin penggilingan padi yang telah lama rusak. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektivitas pelaksanaan program BUMDes Langkurung dan faktor yang mempengaruhinya. Hasil penelitian tentang efektivitas BUMDes Langkurung Desa Manduin menunjukkan bahwa program ini belum efektif. Pertama, sumber daya manusia tidak memadai karena kurangnya jumlah pengelola, pengalaman, dan kualitas pelaporan. Kedua, sumber daya finansial kurang dimanfaatkan meskipun ada dana yang cukup. Ketiga, sarana prasarana sudah efektif dengan adanya kantor terpisah. Keempat, tidak ada pelaporan barang yang mengakibatkan kuantitas tidak efektif. Kelima, kualitas barang atau jasa lemah, hanya dua program yang baik. Keenam, keuntungan tidak dilaporkan, tidak berfungsi maksimal Ketujuh, target kerja tidak tercapai dan tidak ada perkembangan. Kedelapan, waktu menghasilkan produk masih rendah. Kesembilan, prosedur kerja tidak sesuai peraturan. Kesepuluh, penyusunan program kerja kurang baik. Faktor penghambat yaitu dari kurangnya sumber daya manusia, kurangnya rasa memiliki, tidak paham manajemen, tidak ada pelaporan administrasi, kurangnya pengalaman dan hasil atau keuntungan BUMDes Sedangkan faktor pendorong pemerintah desa dan masyarakat setempat serta sarana dan prasarana yang sudah ada pada BUMDes Langkurung.