EFEKTIVITAS PROGRAM SUNTIK KELUARGA BERENCANA (KB) UNTUK MENURUNKAN ANGKA KELAHIRAN PADA DESA RANTAWAN KECAMATAN AMUNTAI TENGAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA

Penulis

  • Rizky Mubaraq Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Amuntai Penulis
  • Muhamad Arsyad Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Amuntai Penulis
  • Akhmad Berkatillah Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Amuntai Penulis

Kata Kunci:

Efektivitas, KB Suntik, Desa, Kelahiran

Abstrak

Program Keluarga Berencana (KB) adalah metode kontrasepsi yang melibatkan penyuntikan hormone untuk mencegah kehamilan. Namun di Desa Rantawan  program tersebut masih terdapat beberapa permasalahan seperti: kurangnya kesadaran masyarkat dalam mengikuti sosialisasi, belum tampak adanya perubahan terhadap penurunan angka kelahiran, program suntik KB sering kali tidak tepat sasaran, dan kurangnya kesadaran masyarakat terhadap jadwal suntik KB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Program Suntik KB dan faktor yang memengaruhinya dengan pendekatan kualitatif tipe deskriptif. Hasil dari penelitian menunjukkan kurang Efektivitas, yang dinilai dari: Pertama, aspek sosialisasi sudah efektif karena melalui penyuluhan dan pendampingan, namun belum optimal karena partisipasi masih rendah. Kedua, aspek pendampingan cukup efektif  karena berkat dukungan tenaga kesehatan dan kader, tetapi kurang optimal akibat keterlibatan masyarakat masih rendah. Ketiga, aspek jumlah pengguna program kurang efektif  karena pengguna KB suntik masih rendah, terutama pada remaja. Keempat, aspek jangkauan pengguna program kurang efektif karena program belum menjangkau semua kelompok sasaran. Kelima, aspek ketepatan waktu pelaksana kurang efektif karena seringkali tidak hadir sesuai jadwal suntik yang telah ditentukan. Keenam, aspek durasi pelaksana cukup efektif karena program berjalan rutin dan berkelanjutan. Ketujuh, aspek pencapaian tujuan kurang efektif karena partisipasi rendah, angka kelahiran tinggi, dan kesadaran masyarakat terbatas. Kedelapan, aspek kesesuian hasil dengan tujuan program kurang efektif karena pertisipasi hanya 169 orang, jauh dari target 315 orang. Kesembilan, aspek dampak positif cukup efektif karena berdampak besar bagi keluarga baru dan yang ini menunda kehamilan. Kesepuluh, aspek dampak negatif kurang efektif karena penggunaan suntik KB dapat memengaruhi hormon pengguna. Faktor pendukung efektivitas program suntik KB yaitu sosialisasi yang optimal, dan dukungan pelaksanaan yang terjadwal. Faktor penghambat efektivitas program suntik KB yaitu rendahnya pemahaman masyarakat, program KB suntik tidak tepat sasaran, dan rasa takut terhadap dampak yang ditimbulkan.

Diterbitkan

2025-10-28

Cara Mengutip

EFEKTIVITAS PROGRAM SUNTIK KELUARGA BERENCANA (KB) UNTUK MENURUNKAN ANGKA KELAHIRAN PADA DESA RANTAWAN KECAMATAN AMUNTAI TENGAH KABUPATEN HULU SUNGAI UTARA. (2025). Jurnal Kebijakan Publik, 2(3), 1308-1319. https://ejurnal.stiaamuntai.ac.id/index.php/PPJ/article/view/1430

Artikel Serupa

1-10 dari 171

Anda juga bisa Mulai pencarian similarity tingkat lanjut untuk artikel ini.