MANAJEMEN SISTEM KEARSIPAN PADA KANTOR KECAMATAN BANUA LAWAS KABUPATEN TABALONG
Keywords:
Manajemen, Sistem, Kearsipan Banua Lawas TabalongAbstract
Manajemen arsip sangat diperlukan oleh setiap instansi pemerintahan, ini dilatar belakangi oleh: Sarana dan prasarana yang masih kurang memadai, tidak adanya arsiparis khusus yang menangani sistem kearsipan, sering terjadinya kendala dalam aplikasi penyimpanan arsip, dan tidak adanya ruangan khusus arsip. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Manajemen Sistem Kearsipan serta Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi Manajemen Sistem Kearsipan pada Kantor Kecamatan Banua Lawas Kabupaten Tabalong. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif-kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa Manajemen Sistem Kearsipan Pada Kantor Kecamatan Banua Lawas Kabupaten Tabalong sudah cukup baik dengan memuat indikator berikut yaitu proses penciptaan arsip yang dilakukan sudah cukup baik, Penataan arsip aktif masih belum baik Pemeliharaan Arsip sudah cukup baik, Kompetensi masih belum baik, pembinaan karir belum baik, Sarana dan Prasarana masih belum baik, pemeliharaan tempat cukup baik, kebersihan arsip sudah cukup baik, mendayagunakan arsip sudah cukup baik. Untuk meningkatkan manajemen yang lebih baik lagi disarankan mengupayakan adanya arsiparis khusus kearsipan dan menambah alat penunjang arsip serta Kepada petugas arsip yang menangani arsip digital agar bisa merekap arsip di beberapa komputer agar jika akses komputer di kantor mengalami kendala bisa mengakses pada komputer lain ditempat yang berbeda.