PENGARUH MANAJEMEN RISIKO TERHADAP KEBERHASILAN PROYEK KONSTRUKSI PADA CV. MITRA KARYA ABADI
Keywords:
Manajemen Risiko, Keberhasilan Proyek KonstruksiAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk apakah Manajemen Risiko Berpengaruh Signifikan Terhadap Keberhasilan Proyek Konstruksi pada CV. Mitra Karya Abdi. Metode yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah Karyawan yang bekerja di CV. Mitra Karya Abadi dan Pekerja Proyek CV. Mitra Karya Abadi dengan jumlah 30 orang karyawan. Metode yang digunakan dalam penarikan sampel ini adalah total sampling, yaitu teknik pengambilan sampelnya dimana jumlah sampel sama dengan jumlah populasinya. Total sampling digunakan dalam penelitian ketika jumlah populasi yang diteliti kurang dari 100, maka semua populasi digunakan sebagai sampel penelitian. Maka seluruh populasi dalam penelitian ini dijadikan sebagai sampel penelitian, yaitu sebanyak 30 orang sebagai responden. Data dikumpulkan sebagai metode utama dengan menggunakan kuesioner, sebagai metode pelengkap yaitu obervasi dan dokumentasi. Untuk menganalisis data, peneliti menggunakan softwere perangkat lunak IBM SPSS versi 25 untuk menguji validitas, reliabilitas, normalitas, regresi linier sederhana, uji t hipotesis, dan menghitung koefisien determinasi (R2).
Hasil dalam Penelitian ini membuktikan bahwa ada pengaruh signifikan antara variabel manajemen risiko terhadap keberhasilan proyek konstruksi. Hal ini ditunjukkan oleh hasil uji t, di mana thitung (7,469) > ttabel (1,697) dan nilai signifikansi (0,026) < (0,05). Kemudian hasil koefisien determinasi (R2) menunjukkan bahwa variabel manajemen risiko memiliki pengaruh sebesar 51,0% terhadap keberhasilan proyek konstruksi, sedangkan 49,0% sisanya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti oleh peneliti dalam penelitian ini. Saran kepada Direktur CV. Mitra Karya Abadi, diharapkan meningkatkan proses perencanaan manajemen risiko sejak tahap awal proyek. Identifikasi risiko yang komprehensif dan penilaian risiko yang sistematis dapat membantu mengurangi dampak negatif terhadap pencapaian tujuan proyek.
 
						 
							





